Langsung ke konten utama

Aisyah (The Greatest Woman in Islam)


Resensi buku
Nama Buku     : Aisyah ra. (The Greatest Woman in Islam)
Pengarang       : Sulaiman An-Nadawi,
Penerbit           : Qisti Press, 2007
Halaman           : 341 Halaman + xlii


Lagu viral saat ini yang berjudul Aisyah, menghentak dunia maya. Sebelum Ramadhan sampai kini. Sosok seperti Apakah Sayyidah Aisyah?? Lepas dari lagu yang tersebut, sebenarnya saya pada dihadiahi sebuah buku oleh suami setelah pernikahan saya di 2007. Judulnya Aisyah r.a yang akan saya resensi kali ini.

Dia di juluki humaira’, dia adalah istri Baginda Nabi Muhammad SAW. Beliau di kenal sebagai Ummul Mukminin. Biografinya di tulis lengkap dalam buku ini, bagaimana sisi sang Sayyidah Aisyah dalam intelektualitas, romantisme dan heroismenya.

Buku ini bercerita dari masa kecil Aisyah, sampai pada kecerdasannya mengumpulkan hadits-hadits nabi Muhammad saw. Memiliki dua bab, yang terbagi menjadi bab pertama, menceritakan mengenai sirah  cerita sayyidah Aisyah ra dari kelahirannya, pernikahannya sampai pada wafat nya sayyidah Aisyah r.a. Bab kedua di isi dengan sifat dan kepribadian beliau dan kedudukan ilmunya.

Buku ini adalah buku biografi terlengkap dan patut menjadi kiblat penulisan biografi. Penulis menyajikan dengan runtut sirah Sayyidah Aisyah r.a. Beliau lahir pada pada tahun ke-4 kenabian. Masa Kanak-kanaknya telah nampak kecerdasannya, cara bertutur kata dan berperilaku menunjukkan ketinggian derajat kecerdasan beliau. Umur beliau belum mencapai 8 tahun saat dia telah paham dan sadar serta mampu menjaga rahasia hijrah Nabi. Tak satupun sahabat Nabi yang bisa menandingi Aisyah dalam mengingat peristiwa bersejarah ini.

Peristiwa menikahnya Rasulullah dengan Sayyidah Aisyah bukanlah sebuah kebetulan. Dalam mimpi beliau, Nabi pernah mendapati malaikat menyerahkan sesuatu kepadanya dibalik helai kain sutera, ketika nabi bertanya, apakah ini? malaikat menjawab ini adalah istri anda, dan rasulpun membuka sutera tersebut dan ternyata didalamnya ada nama Aisyah.

Dalam buku ini dijelaskan pula bagaimana Rasulullah mulai menata kehidupan rumah tangga dengan Sayyidah Aisyah r.a, perjalanan pernikahan pasca kematian istri tercinta baginda Nabi Muhammad SAW Sayyidah Khadijah, tidaklah mulus. Penuh dengan berbagai halangan, kekuatan tradisi arab  yang mengharamkan pernikahan dengan anak saudara angkat, kemarahan ibu Sayyidah Aisyah pun menjadikan air mata Rasulullah berlinang saat itu.

Sayyidah Aisyah yang saat usia 6 tahun sudah dinikahi Rosulullah pun menjadi sorotan. Di buku ini jelas sekali menceritakan bahwa saat pernikahan tersebut Sayyidah Aisyah dididik di nubuwat. Barulah usia 9 tahun hidup bersama Rasulullah.
Pro kontra pernikahan Rasulullah pun disoal sampai saat ini…  (bersambung)

Komentar

  1. Balasan
    1. Ini yang membuat saya punya tuntutan menulis setiap hari.. makasih ya bu

      Hapus
  2. Madam Eti Aisya, sungguh inspiratif

    BalasHapus
  3. Bolehkan ingin bermimpi mendapatkan bingkisan sutera?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jawaban saya boleh.. Jawaban Nova Apa ya... hahahaha

      Hapus
  4. Anda layak jadi Aisyah Milenial

    BalasHapus
    Balasan
    1. mpun samakan dong yii.. sungguh tinggi derajat sayyidah Asiyah ra.
      Semoga kami bisa meneladani beliau

      Hapus
    2. Tidak menyamakan....
      Paling tidak jadikan idola dan ambil yg bisa dixontoh

      Hapus
  5. Sungguh sayyidah Aisyah wanita yang cerdas dan mulia

    BalasHapus
  6. Mantap. Saat menulis sudah rutin, selalu ada ide untuk ditulis, termasuk resensi buku.

    BalasHapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  8. Menulis benar2 menebar kebaikan, penuh dengan pesan2 diri, bermanfaat bagi sesama, dan sudah barang tentu menulis menjadi mutiara yang teramat mahal. Saya suka, ditunggu resensi lengkapnya, ....

    BalasHapus
  9. Mantap ulasannya. Sedikit tapi mencukupi

    BalasHapus

Posting Komentar

Popular Post

Menggapai Ampunan Berbuah Surga

Bersegeralah mencapai ampunan Allah. Dan imbalannya adalah Surganya Allah yang luasnya seluas langit dan bumi. Surga ini diperuntukkan kepada orang orang yang bertakwa. Makna Langit disini dimaknai semua hal di luar bumi yakni alam semesta adalah langitnya Allah. bukan hanya seluas satu bintang yakni matahari dan 8 planetnya, bukan pula hanya satu galaksi yang berisi sekian milyar bintang. namun sekian milyar galaksi.  Surga seluas langit dan bumi ini diperuntukkan kepada siapa saja yang bisa bersegera mencari ampunan Allah, mereka adalah orang orang yang bertakwa. Siapa orang yang bertakwa dijelaskan di lanjutan ayat dari Surat Ali Imron ayat 134 yakni:  Pertama orang yang menafkahkan hartanya disaat lapang dan sempit . Menafkahkan harta untuk kebaikan dikala mereka kelebihan harta maupun saat kekurangan. Kebiasaan kita adalah tidak mau berbagi disaat kita merasa kekurangan.  Orang yang bisa Menafkahkan hartanya pasti akan banyak kawan. Sebaliknya orang yang kikir dan ...

Kekuatan kata "kita" dalam pernikahan

Pernikahan adalah penyatuan dua manusia yang berjenis kelamin berbeda dari awalnya sendiri (self) menjadi bersama orang lain yang senantiasa melekat kepada kita (us). penyatuan karakter yang berbeda, kebiasaan yang berbeda, pernikahan juga menyatukan dua keluarga besar dari pihak laki laki dan perempuan.  Seorang laki laki dan perempuan apabila telah memantapkan diri menjadi pasangan yang terjalin hukum dan hubungan yang kuat maka perlu yang namanya "the promise of usness" yang akan menjadi dasar hubungan rumah tangga harmonis. "The Promise of Usness"   adalah janji kebersamaan, komitmen untuk saling menjaga, dan kesadaran bahwa hubungan ini adalah sesuatu yang bernilai untuk dirawat. Kata Usness atau kita termaktub makna sepaham dan saling mengikat, bersepakat dan rela memberikan sebagian dirinya untuk menciptakan keutuhan, rasa kedekatan. Bentuk relasi tertinggi dalam makna usness adalah keintiman suami istri dalam melakukan hubungan seksual.  Namun janji ini tida...

Push the limit

The world changes when you change your perspective. (Yogadailypractice) Push the limit artinya pada paksa dirimu untuk melampaui batasmu. Biasanya istilah ini digunakan untuk olahraga. Mendorong dengan setengah memaksa untuk melampaui batas sehingga menjadi lebih dari yang kita mau.  Push the limit dalam yoga, juga di maknai untuk memaksa otot tubuh lebih renggang lebih lentur. Guru yoga virtual saya dari Australia mengatakan jangan dalam pose-pose yoga kalau sudah bisa harus di tingkatkan levelnya. Ada beberapa pose o diajarkan seperti vp pose, eagle, bridge, warior1,2,3 sun warior, cat pose, cow pose, head   stand dan lain lain.  Beberapa pose ini meningkatkan efektivitas kerja otot dan membuat postur tubuh menjadi lebih bagus. Tidak bungkuk dan tidak ndegeg (archy). Kesemua itu endingnya adalah kebugaran tubuh.  Saya memaknai push the limit ini juga dalam menulis. Ajakan dari Doktor Naim untuk ajeg menulis setiap hari lima paragraf, menurut saya mengajak ki...

MENGELOLA EMOSI LEWAT KRUISTIK

Seni kruistik atau yang dikenal dengan strimin adalah satu teknik menyulam dengan membuat dua garia menyolang diagonal membentik garis "x" diatas kain tenun. Seluruh dunia ada kerajinan ini. Tidak hanya kaum perempuan saja yang menyukai dan mengerjakan kerajinan ini. laki laki juga bisa mengerjakan hal tersebut.  menurut Wikipedia k ruistik  ( bahasa Belanda :  kruissteek ) atau  tusuk silang  adalah salah satu jenis  sulaman  yang memakai jahitan  benang  yang bersilangan (membentuk huruf X) di atas kain  tenunan sejajar . Teknik jahitan membentuk huruf X disebut  setik silang  (tusuk silang), sehingga kruistik populer dengan sebutan "tusuk silang".Produk kruistik berupa sulaman gambar-gambar untuk hiasan  pakaian ,  perabot rumah tangga , atau hiasan dinding. Desain gambar kruistik dapat dicontoh dari buku berisi pola-pola motif atau hasil desain sendiri. Benang yang dipakai adalah benang sulam dari...