Ikhlaskan Anakmu menuntut ilmu

Belum sampai sehari mengantarkan anak menuju ke pondok tempat dia belajar di WA grup ramai sekali ibu-ibu yang yang mengirimkan pesan supaya para pengasuh memberikan foto kondisi anak-anak mereka.

Ada yang meminta untuk melihat kondisi kamar santri-santri, ada yang menginginkan melihat kegiatan para santri dan ada yang meminta kalau semua kegiatan di foto dan dikirim ke WA grup-nya para wali santri.

Saya sebagai orang tua pun juga sangat menyadari bahwasannya berat sekali melepas anak di jauh dari pelukan kita.di satu sisi kita tetap ingin melihat pertumbuhan dan perkembangan mereka dengan memanfaatkan koneksi internet dan online dengan mereka dan melalui para pengasuhnya.  ada rasa tidak ingin berpisah dengan mereka dan selalu ingin mengetahui aktivitas mereka. Namun di sisi lain kita harus melepas dan ikhlas kan mereka untuk belajar dan berkembang ilmu dan pengetahuan mereka.

Maka dari itu ikhlaskanlah mereka wahai para bunda bunda untuk berjuang mencari ilmu di tempat mereka sekarang. Percayakan kepada para pengasuh karena saya yakin mereka akan berbuat yang terbaik untuk anak-anak kita. Para pengasuh itu adalah orang tua kedua mereka yang mungkin kita tidak bisa memberi didik dengan baik mereka bisa mendidik akhlak dan moral anak-anak kita. Tidaklah etis selalu menuntut kepada para  pengasuh untuk melaporkan semuanya kepada kita.

Wajar bila kita rindu dengan anak-anak kita wajar bila kita sangat ingin tahu apa aktivitas mereka tapi percayalah dengan hati yang selalu memikirkan kondisi fisik mereka itu tidak cukup marilah kita sama-bersimpuh di atas sajadah kita untuk berdoa demi kelancaran dan kesehatan mereka semuanya.

Semoga mereka menjadi generasi Ahlul Qur'an yang akan menggandeng kita menuju Surga Allah. Aminn

1 komentar:

Featured Post

Perempuan sebagai Garda terdepan

Dalam rangka Milad FORHATI ke 26, yang jatuh pada tanggal 12 Desember Forhati Wilayah Jawa Timur mengadakan peringatan dibarengkan dengan mo...