Langsung ke konten utama

DILEMA PEMBELAJARAN HARI INI

 


Add caption

Perjalanan pembelajaran berbasis daring melalui telepon genggam dan laptop sudah berjalan sejak tanggal 14 Juli 2020. Selama lebih dua bulan siswa melaksanakan pembelajaran mandiri di rumah masing masing, dipandu oleh guru guru yang bekerja di kantor. Selama itu pula banyak problematika pembelajaran yang terjadi baik dari pihak guru, murid bahkan pihak orang tua. Berbagai alasan dibalik problem-problem ini. Keefektifan pembelajaran online pun menjadi pertanyaan. Seberapa besar daya serap siswa terhadap mata pelajaran yang diberikan guru melalui media daring ini, terutama di mata pelajaran-mata  pelajaran eksakta seperti Matematika dan  IPA.

Di sekolah tingkat menengah pertama sebenarnya kami sudah dibantu oleh perkembangan anak didik yang sudah bisa (melek) IT. Gawai sudah menjadi dampingan dalam kehidupan mereka sehari-hari. Tidak terlalu memakan waktu yang banyak untuk mengenalkan aplikasi pembelajaran berupa E-learning (milik kementerian agama) kepada mereka. Namun yang menjadi masalah adalah anak anak terutama anak laki-laki tidak banyak memperhatikan dalam membaca instruksi dari operator sekolah untuk belajar E-learning. Mereka lebih suka bermain di gawai mereka untuk game online dan chatting dengan teman-teman mereka.

Problem selanjutnya adalah setelah dua bulan pembelajaran daring anak anak mengalami kejenuhan dalam pembelajaran tersebut. Mereka merasa jemu dengan pembelajaran berbasis IT. Tidak sedikit yang mengeluh dengan cara belajar seperti ini. Alhasil murid yang semula rajin melakukan kegiatan pembelajaran daring semakin lama semakin sedikit mengikuti bahkan mengerjakan tugas. Pihak guru dan pengelola sekolahpun harus mencari inovasi dan kreasi dalam konten pembelajaran dan perlakuan kepada siswa.

Sekolah mengadakan home visit (berkunjung ke rumah-rumah) orang tua siswa dan mengadakan tracking apa kendala yang dihadapi oleh siswa yang tidak mengerjakan tugas ataupun tidak mau belajar. Beberapa orang tua gembira didatangi dan tidak menyangka perhatian dari pihak sekolah sedemikian besar untuk anak mereka. Orang tua banyak yang menyadari ketidakberdayaan mereka terkait dengan materi pembelajaran. Tidak mampu menerangkan hal-hal sulit di pelajaran saat anak mereka bertanya kepadanya. Ada lagi yang orang tua bekerja dari pagi sampai sore, sehingga anak belajar atau tidak mereka tidak mengecek dan cenderung lalai terhadap Pendidikan anak saat anak harus belajar di rumah.

Di pungkiri atau tidak problema Pendidikan yang terjadi disaat sekarang adalah sedikit sekali control yang dilakukan oleh pihak sekolah terhadap anak didik. Orang tua yang harusnya menggantikan peran control kepada anak ini juga tidak bisa maksimal karena tuntutan ekonomi dan keterbatasan ilmu pengetahuan yang mereka miliki.  13 Karakter siswa menengah seperti Religius; jujur; toleransi; disiplin; Kerja Keras; Kreatif; Mandiri; Demokratis; Rasa Ingin Tahu; Semangat Kebangsaan; Cinta Tanah Air; Menghargai Prestasi; Bersahabat/Komunikatif; Cinta Damai; Gemar Membaca; Peduli Lingkungan; Peduli Sosial; dan Tanggung Jawab, kesemua itu sekarang lebih sulit diamati oleh pihak sekolah. Beberapa saja yang bisa diamati dari pembelajaran daring selebihnya sulit untuk diamati oleh pihak sekolah.

Dilema yang dialami oleh dunia Pendidikan melahirkan keprihatinan keberlangsungan generasi muda saat ini. Disatu sisi kita bisa berbangga lompatan tekhnologi informasi sangat pesat. Namun disisi lain mental dan Kesehatan jiwa anak-anak yang terlalu banyak didepan laptop atau Handphone melahirkan generasi asocial. Berkawan dengan teknologi mengalahkan kawan nyata. Miris dan prihatin..


Komentar

Posting Komentar

Popular Post

Menggapai Ampunan Berbuah Surga

Bersegeralah mencapai ampunan Allah. Dan imbalannya adalah Surganya Allah yang luasnya seluas langit dan bumi. Surga ini diperuntukkan kepada orang orang yang bertakwa. Makna Langit disini dimaknai semua hal di luar bumi yakni alam semesta adalah langitnya Allah. bukan hanya seluas satu bintang yakni matahari dan 8 planetnya, bukan pula hanya satu galaksi yang berisi sekian milyar bintang. namun sekian milyar galaksi.  Surga seluas langit dan bumi ini diperuntukkan kepada siapa saja yang bisa bersegera mencari ampunan Allah, mereka adalah orang orang yang bertakwa. Siapa orang yang bertakwa dijelaskan di lanjutan ayat dari Surat Ali Imron ayat 134 yakni:  Pertama orang yang menafkahkan hartanya disaat lapang dan sempit . Menafkahkan harta untuk kebaikan dikala mereka kelebihan harta maupun saat kekurangan. Kebiasaan kita adalah tidak mau berbagi disaat kita merasa kekurangan.  Orang yang bisa Menafkahkan hartanya pasti akan banyak kawan. Sebaliknya orang yang kikir dan ...

Kekuatan kata "kita" dalam pernikahan

Pernikahan adalah penyatuan dua manusia yang berjenis kelamin berbeda dari awalnya sendiri (self) menjadi bersama orang lain yang senantiasa melekat kepada kita (us). penyatuan karakter yang berbeda, kebiasaan yang berbeda, pernikahan juga menyatukan dua keluarga besar dari pihak laki laki dan perempuan.  Seorang laki laki dan perempuan apabila telah memantapkan diri menjadi pasangan yang terjalin hukum dan hubungan yang kuat maka perlu yang namanya "the promise of usness" yang akan menjadi dasar hubungan rumah tangga harmonis. "The Promise of Usness"   adalah janji kebersamaan, komitmen untuk saling menjaga, dan kesadaran bahwa hubungan ini adalah sesuatu yang bernilai untuk dirawat. Kata Usness atau kita termaktub makna sepaham dan saling mengikat, bersepakat dan rela memberikan sebagian dirinya untuk menciptakan keutuhan, rasa kedekatan. Bentuk relasi tertinggi dalam makna usness adalah keintiman suami istri dalam melakukan hubungan seksual.  Namun janji ini tida...

Push the limit

The world changes when you change your perspective. (Yogadailypractice) Push the limit artinya pada paksa dirimu untuk melampaui batasmu. Biasanya istilah ini digunakan untuk olahraga. Mendorong dengan setengah memaksa untuk melampaui batas sehingga menjadi lebih dari yang kita mau.  Push the limit dalam yoga, juga di maknai untuk memaksa otot tubuh lebih renggang lebih lentur. Guru yoga virtual saya dari Australia mengatakan jangan dalam pose-pose yoga kalau sudah bisa harus di tingkatkan levelnya. Ada beberapa pose o diajarkan seperti vp pose, eagle, bridge, warior1,2,3 sun warior, cat pose, cow pose, head   stand dan lain lain.  Beberapa pose ini meningkatkan efektivitas kerja otot dan membuat postur tubuh menjadi lebih bagus. Tidak bungkuk dan tidak ndegeg (archy). Kesemua itu endingnya adalah kebugaran tubuh.  Saya memaknai push the limit ini juga dalam menulis. Ajakan dari Doktor Naim untuk ajeg menulis setiap hari lima paragraf, menurut saya mengajak ki...

kekuatan kata "kita" dalam penikahan (3)

  Merawat kata "kita" sebagai bentuk the promise of usness dalam pernikahan yang ketiga adalah rasa aman. memahami bahwa dalam pernikahan itu adalah saling terpaut, rela membagikan diri untuk menciptakan satu keutuhan dalam mengarungi bahtera rumah tangga adalah salah satunya dengan memberikan rasa aman. Usness akan berkembang saat pasangan dalam pernikahan merasa aman. Aman dalam hal apa, dalam hal menjadi diri sendiri, tanpa takut dihakimi, di tolak dan dilukai. Rasa aman bukan hanya terbebas dari ancaman fisik, tetapi merasa diterima, di cintai dan didengarkan. Saat rasa aman itu diperoleh dalam hubungan pernikahan maka seseorang yang terikat dalam mahligai ini akan bebas mengekpresikan emosi, saat senang ataupun saat kurang baik suasana hatinya. Istri berani bercerita tentang luka masa lalu, tentang kehidupan yang kelam atau trauma masa kecil tanpa dihakimi dan disalahkan oleh suami. Atau saat suami kehilangan segalanya saat berbisbis, istri tidak serta merta meninggalka...