Langsung ke konten utama

Memperingati Hardiknas 2025 ditengah Ujian



Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025 Bertema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua” semua sekolah dihimbau mengadakan upacara dan peringatan hardiknas tahun ini. Namun karena madrasah kami sedang melaksanakan ujian, maka kami tidak mengadakan secara simbolis dengan upacara. Ujian Madrasah saat inipun menurut saya sangat pas dalam bingkai peringatan hari Pendidikan nasional.

Kami merefleksikan peringatan hari 
Pendidikan nasional dengan Digitalisasi Ujian madrasah ala kami. Sejak covid 19 kita lekat dengan digitalisasi. Baik pembelajaran sampai pada evaluasinya. Namun seiring waktu dengan perkembangan AI yang cukup pesat system penilaian memakai google form cenderung dicurangi oleh peserta didik. Mereka mengcopy paste soal di laman lain, sehingga mereka bisa mencari jawabannya.

Rontoknya nilai karena ada peluang yang diberikan oleh arus deras perkembangan tekhnologi. Tidak bisa dipungkiri bahwa Pendidikan kita sedang tidak baik baik saja. Perlu ramuan manjur untuk menyembuhkan karakter anak bangsa dan kembalinya ruh belajar di jiwa mereka. Dimulai dengan kejujuran mengerjakan. Kejujuran ujian di Madrasah kami awalnya memang dipaksa dengan aplikasi yang kita beli ZyCBT namanya. Anak anak mengerjakan di android mereka tanpa bisa mengalihkan bilah laman / browser mereka ke laman lain.

Dengan begitu mereka tidak bisa curang dan mau tidak mau mengerjakan ujian dengan hasil pikiran mereka sendiri. Nilai yang didapatkannya pun beragam. Anak yang sering belajar akan tampak sekali berbeda dengan anak yang lemah dalam belajar. 

Proses akan beriringan dengan hasil. Yang tidak berproses jangan harap bisa berhasil baik. Selamat memperingati hari pendidikan nasional. ***

Komentar

Popular Post

RESENSI (Pesantren, Kampus Islam dan Moderasi beragama)

  Pesantren, Kampus Islam dan Moderasi beragama Karya Ngainun Naim, Abad Badruzzaman Halaman 288 + vi diterbitkan oleh Akademia Pustaka Begawan literasi di UIN SATU Tulungagung menghadiahkan buku ini pada resensator dengan catatan tulis tangan yang indah berisi tulisan adalah produk intelektual yang perlu di rawat dengan sepenuh jiwa. Sebuah kalimat yang mendalam untuk yang mampu menumbuhkan motivasi yang mendalam untuk menekuni dunia sepi membuahkan tulisan.   Penulis buku moderasi beragama yang di tulis secara duet oleh master di bidang metodologi Islam dan kelimuan tafsir hadis dan ilmu Al Qur’an, para professor ini menyoroti keberadaan Islam, pesantren dan karakter muslim dengan moderasi beragama. Isi Buku Terdiri dari 5 bab yang dimulai dengan pesantren dan dialetika sosial budaya, moderasi beragama sebuah tinjauan umum, pesantren dan perguruan tinggi serta moderasi beragama kebijakan, strategi dan implementasi. Pemembahasan mulai aspek berbeda dari pendidika...

Menggapai Ampunan Berbuah Surga

Bersegeralah mencapai ampunan Allah. Dan imbalannya adalah Surganya Allah yang luasnya seluas langit dan bumi. Surga ini diperuntukkan kepada orang orang yang bertakwa. Makna Langit disini dimaknai semua hal di luar bumi yakni alam semesta adalah langitnya Allah. bukan hanya seluas satu bintang yakni matahari dan 8 planetnya, bukan pula hanya satu galaksi yang berisi sekian milyar bintang. namun sekian milyar galaksi.  Surga seluas langit dan bumi ini diperuntukkan kepada siapa saja yang bisa bersegera mencari ampunan Allah, mereka adalah orang orang yang bertakwa. Siapa orang yang bertakwa dijelaskan di lanjutan ayat dari Surat Ali Imron ayat 134 yakni:  Pertama orang yang menafkahkan hartanya disaat lapang dan sempit . Menafkahkan harta untuk kebaikan dikala mereka kelebihan harta maupun saat kekurangan. Kebiasaan kita adalah tidak mau berbagi disaat kita merasa kekurangan.  Orang yang bisa Menafkahkan hartanya pasti akan banyak kawan. Sebaliknya orang yang kikir dan ...

Push the limit

The world changes when you change your perspective. (Yogadailypractice) Push the limit artinya pada paksa dirimu untuk melampaui batasmu. Biasanya istilah ini digunakan untuk olahraga. Mendorong dengan setengah memaksa untuk melampaui batas sehingga menjadi lebih dari yang kita mau.  Push the limit dalam yoga, juga di maknai untuk memaksa otot tubuh lebih renggang lebih lentur. Guru yoga virtual saya dari Australia mengatakan jangan dalam pose-pose yoga kalau sudah bisa harus di tingkatkan levelnya. Ada beberapa pose o diajarkan seperti vp pose, eagle, bridge, warior1,2,3 sun warior, cat pose, cow pose, head   stand dan lain lain.  Beberapa pose ini meningkatkan efektivitas kerja otot dan membuat postur tubuh menjadi lebih bagus. Tidak bungkuk dan tidak ndegeg (archy). Kesemua itu endingnya adalah kebugaran tubuh.  Saya memaknai push the limit ini juga dalam menulis. Ajakan dari Doktor Naim untuk ajeg menulis setiap hari lima paragraf, menurut saya mengajak ki...

Aisyah (The Greatest Woman in Islam)

Resensi buku Nama Buku     : Aisyah ra. (The Greatest Woman in Islam) Pengarang        : Sulaiman An-Nadawi, Penerbit            : Qisti Press, 2007 Halaman            : 341 Halaman + xlii Lagu viral saat ini yang berjudul Aisyah, menghentak dunia maya. Sebelum Ramadhan sampai kini. Sosok seperti Apakah Sayyidah Aisyah?? Lepas dari lagu yang tersebut, sebenarnya saya pada dihadiahi sebuah buku oleh suami setelah pernikahan saya di 2007. Judulnya Aisyah r.a yang akan saya resensi kali ini. Dia di juluki humaira’, dia adalah istri Baginda Nabi Muhammad SAW. Beliau di kenal sebagai Ummul Mukminin. Biografinya di tulis lengkap dalam buku ini, bagaimana sisi sang Sayyidah Aisyah dalam intelektualitas, romantisme dan heroismenya. Buku ini bercerita dari masa kecil Aisyah, sampai pada kecerdasannya mengumpulkan hadits-hadits...